KABUL (Arrahmah.com) – Mujahidin Imarah Islam Afghanistan (IIA) menyatakan awal dari ofensif musim semi di Afghanistan pada Sabtu (30/4/2011), memperingatkan bahwa mereka akan menargetkan tentara asing juga antek-anteknya, tentara boneka Afghan dan pejabat pemerintah dalam gelombang serangan yang ditingkatkan secara tajam termasuk operasi syahid.
Dalam sebuah pernyataan, Mujahidin memperingatkan warga sipil Afghanistan untuk menjauh dari basis militer dan konvou militer juga gedung-gedung pusat pemerintahan karena tempat-tempat itu akan menjadi fokus dari serangan yang akan dimulai pada 1 Mei 2011.
Pernyataan mereka datang selang sehari setelah pejabat militer senior dan diplomat Barat memperingatkan bahwa serangan “pemberontak” akan meningkat di minggu mendatang, dimulai pada Minggu (1/5).
“Dewan Pimpinan Imarah Islam Afghanistan ingin menyatakan peluncuran operasi militer musim semi dinamakan sebagai “badar” untuk memerangi invasi Amerika dan sekutu asing juga dukungan internaal,” ujar IIA.
“Operasi akan difokuskan pada serangan terhadap pusat militer, tempat pertemuan, pangkalan udara, konvoy militer logistik dan amunisi di seluruh negeri,” lanjut pernyataan Mujahidin.
Peringatan kepada sipil
Mujahidin tidak lupa mengingatkan kepada warga sipil Afghanistan bahwa mereka harus menjauhi tempat-tempat yang telah disebutkan oleh IIA, membuktikan bahwa Mujahidin IIA sangat menjaga nyawa warga sipil, mereka tidak akan membiarkan seorang sipil pun jatuh menjadi korban saat mereka melakukan serangan.
“Semua rakyat Afghan harus ingat untuk menjauhkan diri dari tempat pertemuan, konvoy dan pusat-pusat musuh sehingga mereka tidak akan dirugikan selama serangan Mujahidin melawan musuh,” ujar Mujahidin dalam pernyataannya. (haninmazaya/arrahmah.com)