ANKARA (Arrahmah.com) – Sebuah minoritas kecil, hanya 1,5 persen, dari Angkatan Bersenjata Turki yang terlibat dalam percobaan kudeta 15 Juli yang merenggut ratusan nyawa, Staf Jenderal Turki Tmengumumkan, Rabu (27/6/2016).
“Sebanyak 8.651 personil militer ambil bagian dalam upaya kudeta Organisasi Fetullah (Feto) pada tanggal 15 Juli. Angka ini adalah sebesar 1,5 persen dari jumlah personil Angkatan Bersenjata Turki saat ini,” kata Staf Umum Departemen Pers dan Humas dalam sebuah pernyataan, sebagaimana dilansir World Bulletin.
Ia menambahkan bahwa sebanyak 35 pesawat, 37 helikopter, 74 tank, dan tiga kapal yang telah digunakan selama percobaan kudeta.
Pemerintah Turki mengatakan bahwa upaya kudeta yang mematikan, yang menewaskan setidaknya 246 orang dan melukai lebih dari 2.100 orang lainnya, dilancarkan oleh pengikut Fetullah Gulen yang berbasis di AS.
Gulen juga dituding melancarkan kampanye yang sudah berlangsung lama untuk menggulingkan negara melalui penyusupan ke lembaga-lembaga Turki, khususnya militer, polisi, dan pengadilan, membentuk apa yang dikenal sebagai negara paralel.
(ameera/arrahmah.com)