BRUSSELS (Arrahmah.com) – Para perancang serangan bom Paris dan Brussels dilaporkan berencana melakukan serangan di Prancis saat digelar ajang turnamen sepak bola Euro 2016 Juni mendatang.
Hal tersebut diperoleh dari hasil interogasi polisi terhadap Mohamed Abrini (31), pelaku pengeboman di bandara Brussels yang ditangkap baru-baru ini. Namun, penyidik mengaku masih mencoba memverifikasi pengakuan Abrini tersebut, lansir CNN (12/4/2016).
Rencana penyerangan Euro 2016 terdapat dalam lapotop milik dua penyerang Brussels lainnya, Ibrahim dan Khalid El Bakraoui. Laptop tersebut dilaporkan ditemukan di tempat sampah di luar apartemen yang digunakan sebagai tempat merakit bom di Brussels.
Dalam laptop tersebut polisi menemukan riset para pelaku soal mall La Defense dan target-target fasilitas umat Katolik di Paris.
Menurut sumber CNN, dalam laptop yang digunakan Bakraoui bersaudara juga ditemukan rekaman audio berdurasi 16 menit. Seorang pria dalam rekaman itu berbicara soal rencana serangan di Prancis di Belgia, termasuk kapan dan di mana melakukannya, berapa banyak jaringan yang harus ambil bagian, dan siapa yang harus jadi cadangan untuk serangan berikutnya. (fath/arrahmah.com)