TEHERAN (Arrahmah.com) – Sekelompok pasukan IRGC dikerahkan di basis militer Sheibani untuk melindungi rezim Asad. Menurut laporan yang diperoleh dari Iran, Khamenei telah mengirimkan sekelompok pasukan dari Korps Pengawal Revolusi Iran (IRGC) dan milisi bayaran, serta kelompok tentara rezim Suriah untuk melancarkan serangan terbaru terhadap oposisi dan Tentara Pembebasan Suriah (FSA ), terutama di provinsi Aleppo, sebagaimana dilansir Orient Net, Jum’at (8/4/2016).
Amir Ali Arasteh, wakil koordinator pasukan darat, menyatakan bahwa pasukan dari Brigade Komando 65 telah dikirim ke Suriah, dan unit tentara lainnya juga akan bergabung dengan mereka.
Markas IRGC di Damaskus terletak di sebuah tempat yang dijuluki Markas Kaca, di dekat Damaskus. Brigadir Jenderal IRGC Razi Mousavi yang bertanggung jawab terhadap logistik Quds Force di ditempatkan di sana.
IRGC telah mengambil alih Sheibani, basis militer besar yang terletak antara Damaskus dan Zabadani yang sebelumnya ditempati oleh pasukan Garda Republik Assad dan menamainya Basis Imam Hussein.
Ribuan pasukan dari Brigade Komando Fajr 19 dari Iran Fars Corps, serta batalyon dari Fatemiyoun dan Hizbullah Libanon telah dikerahkan di pangkalan militer ini. Mereka juga dianggap sebagai kekuatan cadangan yang melindungi istana rezim Assad.
Dalam beberapa hari terakhir, IRGC telah mulai meningkatkan pasukannya di sekitar Aleppo, dan batalion IRGC, Fatemiyoun Afghanistan, Hizbullah Lebanon, serta milisi rezim Assad berkumpul di wilayah ini dalam persiapan untuk memulai serangan mereka terhadap oposisi Suriah dan FSA.
Dalam hal ini, IRGC telah menyiapkan salah satu dari beberapa markas pusatnya di kota Marea dekat kota Nubl, dan Komandan IRGC Sayyed Rasool ditempatkan di sana.
Atas permintaan dari Qods Force, pasukan paramiliter Irak seperti Al-Nujaba, Badr Organization, Saraya Khorasani, Asaib Ahl-al-Haq, Kataeb dan Hizbullah telah mengirim pasukannya ke Suriah. Tentara berangkat dari Irak ke Abadan, Iran. Dari sana kemudian mereka diterbangkan ke Suriah pada beberapa penerbangan oleh Mahan Airlines.
(ameera/arrahmah.com)