PALESTINA (Arrahmah.com) – Mantan kepala intelijen militer “Israel” mengumumkan pada Ahad (27/3/2016) bahwa 90 persen roket yang sebelumnya ditujukan terhadap “Israel” oleh rezim Asad telah menembaki kelompok oposisi Suriah, lapor Arabi21. Pernyataan Jenderal Amos Yadlin itu disampaikan selama workshop di Gurun Negev.
“Tentara Suriah tidak lagi menjadi ancaman tradisional untuk ‘Israel’ karena telah meluncurkan lebih dari 90 persen roket yang mereka miliki,” katanya. “Ini adalah roket-roket yang ditujukan untuk ‘Israel’ tetapi telah digunakan selama pertempuran berlangsung dengan oposisi Suriah.”
Mengenai penarikan pasukan Rusia dari Suriah, Yadlin mengatakan bahwa Rusia tidak mengatakan yang sebenarnya: “Sebagian besar pasukan Rusia masih di Suriah dan mereka selalu membenarkan ini dengan mengatakan mereka melawan Daesh.”
Kepala Institut Riset Nasional menambahkan bahwa para pemimpin Yahudi di Suriah bekerja untuk mempromosikan hubungan “Rusia-Israel” dari kemitraan menjadi aliansi strategis.
(banan/arrahmah.com)