TEPI BARAT (Arrahmah.com) – Tentara Zionis “Israel” benar-benar menutup wilayah Palestina yang diduduki sejak Rabu (23/3/2016) pagi hingga Sabtu malam mendatang, selama perayaan ritual Purim Yahudi, ujar laporan kantor berita Anadolu.
“Berdasarkan nasehat dari pembuat hukum dan setelah evaluasi keamanan, diputuskan untuk benar-benar menutup Tepi Barat selama liburan Purim,” ujar pernyataan oleh otoritas Zionis yang dikirim ke media massa.
“Penutupan akan berakhir pada Sabtu malam.”
Pernyataan mencatat bahwa hanya kasus darurat untuk kebutuhan kemanusiaan yang akan diizinkan untuk melakukan perjalanan selama blokade dan itu harus disetujui oleh tentara.
Selama penutupan tersebut, warga Palestina dilarang bepergian dari Tepi Barat yang diduduki melalui penyeberangan dan pos pemeriksaan “Israel”. Puluhan ribu pekerja Palestina tidak akan bisa untuk pergi bekerja.
Sementara itu radio “Israel” melaporkan bahwa tentara mengatakan: “Tentara ‘Israel’ memutuskan untuk menutup persimpangan Erez antara Jalur Gaza dan ‘Israel’ mulai Rabu hingga Jum’at karena libur Purim.”
“Israel” secara rutin menyegel wilayah Palestina selama libur hari raya “Israel” dan Yahudi dan tidak menganggap kebutuhan warga Palestina. (haninmazaya/arrahmah)