HOMS (Arrahmah.com) – Konvoy bantuan kemanusiaan telah memasuki wilayah yang diperangi, Al-Houla, di pusat provinsi Homs pada Selasa (22/3/2016), ujar laporan aktivis lokal yang mengatakan bahwa puluhan desa di Houla masih berada dalam pengepungan parah selama lebih dari empat tahun.
27 kendaraan sarat dengan makanan dan bantuan medis telah mencapai kota-kota yang diperangi di wilayah Houla, ujar juru bicara Palang Merah Internasional di kota Kafr Iaha seperti dilansir Zaman Alwasl pada Rabu (23/3).
Konvoy bantuan PBB lainnya diharapkan dapat tiba di Houla pada pekan ini, tambahnya.
Pekan lalu, Jan Egeland, pengawas pengiriman bantuan kemanusiaan PBB mengatakan dia berharap Rusia dapat “berperan” dalam membantu konvoy melewati daerah-daerah yang terkepung.
Sementaa itu, setidaknya 530 orang dilaporkan tewas dalam 23 hari pertama “gencatan senjata” di Suriah di wilayah yang tercakup dalam kesepakatan “gencatan senjata”, ujar laporan Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR). Di daerah yang tidak tercakup, jumlah korban tewas mencapai 1.279 orang. (haninmazaya/arrahmah.com)