(Arrahmah.com) – Tidak diragukan lagi, Kitab Suci Al-Qur’an memiliki sejumlah kekuatan dan keutamaan. Keutamaan-keutaman yang begitu luar biasa tersebut memberikan banyak manfaat dalam banyak aspek kehidupan manusia.
Di antara keutamaan tersebut, Ustadz Syihabuddin Abdul Muiz Al-Hafizh menyampaikan keutamaan Al-Qur’an terkait pendidikan dan bakat anak. Dalam serial motivasi Islami-nya yang dipublikasikan pada Sabtu (28/11/2015), ia menyatakan bahwa ternyata Al-Qur’an mampu menumbuhkan bakat dan potensi anak yang terpendam dan tidak terduga.
Ustadz Syihabuddin juga menegaskan bahwa dengan menanamkan Cinta Qur’an pada diri anak sejak dini, selain keberkahan, orang tua yang mengharapkan kesuksesan bagi buah hatinya juga akan mendapati munculnya hal-hal yang luar biasa pada anak mereka.
Berikut tausiyah lengkap Ustadz Syihabuddin AM, Al-Hafizh tersebut.
oleh Ustadz Syihabuddin Abdul Muiz, Al-Hafizh
Bissmillahirrahmanirrahim
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Ma’asyiral Mukminin Rahimakumullah, memilliki anak yang ideal, memiliki anak yang sukses, memiliki anak yang bisa memberikan kebanggaan kepada orang tuanya di dunia dan di akhirat, adalah merupakan mimpi, cita-cita, dan dambaan setiap orang tua. Sehingga, biaya besar mereka gunakan untuk mengantarkan anak-anak kita untuk menuju kepada kesukssan-kesuksesan yang kita harapkan.
Tentu sehingga dengan berbagai macam usaha, ada di antara mereka yang mengantarkan anaknya pada tes-tes kepribadian, tes bakat, tes minat, dan sebagainya. Ada yang disekolahkan di sekolah-sekolah unggulan, itu semuanya tidak salah. Akan tetapi, ada hal yang sangat menarik, ada hal yang sangat menarik dalam Islam, yaitu apa? Al-Qur’anul Karim.
Al-Qur’anul Karim ini ternyata mempunyai kekuatan yang luar biasa di samping kekuatan-kekuatan dan keutaman-keutamaan yang lain, apa itu? Al-Qur’anul Karim ternyata bisa memunculkan bakat anak-anak yang tidak nampak. Artinya, saat anak-anak kita ini sejak dini mulai kita kenalkan dengan Al-Qur’an, mereka membaca Al-Qur’an, berinteraksi dengan Al-Qur’an, menjiwai Al-Qur’an, Tadaburul Al-Qur’an, maka Bapak-bapak sekalian akan mendapatkan hal yang luar biasa pada anak tersebut.
Maksudnya, setelah mereka akrab dengan Al-Qur’an, ternyata akan muncul bakat yang tidak kita duga, akan berkembang bakat yang tidak kita sangka. Al-Qur’an ini ternyata bisa menumbuhkan bakat, iya. Al-Qur’an ini ternyata bisa menimbulkan bakat yang tidak diketahui dan lebih hebat dari tes psikologi dan tes bakat, betul.
Dalilnya banyak. Rasulullah ﷺ bersabda:
“Sesungguhnya Allah mengangkat sebuah kaum dengan Kitab, dan menurunkan dan menjatuhkan sebuah Kaum dengan Kitab.”
Maksudnya apa? Saat kaum itu akrab dengan Al-Qur’anul Karim, maka Allah akan angkat ilmunya, peradabannya, pengetahuannya, semangatnya, motivasinya, dan lain sebagainya. Sebaliknya, apabila dia jauh dari Kitab Al-Qur’anul Karim, maka kehancuran dan bahkan bisa sampai meninggal dunia tidak akan menemukan bakatnya.
Kemudian ada hadits yang diriwayatkan oleh Imam At-Tirmidzi dan juga Imam Ahmad, dan dari beberapa riwayat yang lain, Rasulullah ﷺ bersabda:
“Apabila Allah kehendaki seorang hamba itu kebaikan, apalagi Ahlul Qur’an, mendapatkan kebaikan yang banyak, Allah akan pekerjakan dia, Allah pekerjakan dia.”
Artinya, Allah memilih bakat yang terbaik untuk anak-anak kita, Allah memilihkan potensi yang terbaik untuk anak-anak kita, baik itu untuk keluarganya maupun untuk umat. Inilah yang paling menarik, Ikhwan Fiddin Rahimakumullah.
“Kemudian sahabat bertanya, ‘Ya Rasulullah, bagaimana Allah pekerjaakan hamba yang Allah cintai itu?’ Maka Rasulullah ﷺ bersabda, ‘Allah beri taufik dia, Allah beri kekuatan dia, sebuah amal, yang dengan amal ini, orang itu akan menjadi hebat dan bermanfaat bagi orang lain, sebelum meninggal, sebelum mati.”
Inilah Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah, Allah akan berikan kekuatan, potensi, taufik untuk beramal saleh, yang terhebat, yang terbaik, qobla maut. Dalam riwayat lain, “dan Allah matikan dengan amal itu.” Masyaa Allah, hadiahnya husbnul khotimah.
Siapa yang berpegang pada Al-Qur’an, akan mendapatkan banyak keistimewaan. Diantaranya, akan ketemu bakat-bakat anak kita yang terpendam, yang kedua keberkahan, kemudian yang ketiga, adalah kekuatan potensi. Potensi itu mengantarkan dia pada sebuah amal sampai husnul khatimah.
Demikian Ikhwan Fiddin Rahimakumullah, mari kita tanamkan pada anak-anak kita Hubbul Qur’an, Cinta Al-Qur’an.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
(banan/arrahmah.com)