GAZA (Arrahmah.com) – Sekitar 43.642 orang hidup dengan menjadi penyandang disabilitas di Jalur Gaza, 2,4 persen dari total penduduk Gaza, ujar laporan yang dikeluarkan oleh Lembaga Pertolongan Medis Palestina dan Perhimpunan Nasional untuk Rehabilitasi pada Ahad (20/12/2015).
Anggota dewan dari lembaga tersebut, Dr. Aed Yaghi mengatakan: “Masalah disabilitas adalah salah satu isu kemanusiaan penting yang menempati ruang besar yang menarik semua komunitas, di mana masalah ini mempengaruhi proporsi signifikan dari total populasi.”
Yaghi memperkirakan bahwa jumlah sebenarnya dari mereka yang menyandang disabilitas di Jalur Gaza bisa jauh lebih besar dari laporan yang mereka keluarkan, lansir MEMO pada Senin (21/12).
Dia menekankan pentingnya lembaga rehabilitasi di Jalur Gaza untuk mengambil keuntungan dari laporan dan mengembangkan persepsi menyeluruh dari realitas hidup penyandang disabilitas di Gaza, saat warga Gaza sangat membutuhkan layanan rehabilitasi karena mayoritas
dari mereka adalah warga miskin atau memiliki pendapatan yang terbatas dan perlu diberdayakan. (haninmazaya/arrahmah.com)