YERUSALEM (Arrahmah.com) – Seorang remaja Palestina dibunuh oleh tentara “Israel” pada Sabtu pagi (31/10/2015), setelah tiga orang Palestina terbunuh pada Jum’at (30/10), termasuk seorang bayi yang mati lemas akibat gas air mata di Betlehem sehari setelah pasukan “Israel” menyerbu lingkungan Bethlehem dan mengancam melalui pengeras suara, “kami akan menyemprotkan gas kepada kalian sampai semua mati”.
Kementerian Kesehatan Palestina melaporkan bahwa sebanyak 921 warga Palestina telah ditembak dan terluka oleh peluru hidup yang dilancarkan oleh tentara “Israel” sejak awal bulan ini, di Tepi Barat dan Jalur Gaza.
Sementara sebanyak 855 orang ditembak dengan peluru baja berlapis karet, serta sebanyak 208 orang menderita patah tulang dan memar setelah diserang dan dipukuli oleh tentara dan pemukim fanatik.
Di pihak “Israel” yang tewas tercatat sebanyak 11 orang.
(ameera/arrahmah.com)