BETHLEHEM (Arrahmah.com) – Seorang pemuda Palestina ditembak mati setelah menusuk seorang tentara “Israel” di Hebron pada Senin (26/10/2015), tentara dan media “Israel” melaporkan, lansir Ma’an.
Seorang juru bicara militer “Israel” mengatakan bahwa pemuda Palestina itu menikam leher seorang tentara “Israel” di dekat Beit Einun persimpangan utara dari hebron. Pemuda Palestina itu ditembak mati di tempat kejadian.
Tentara “Israel” yang ditikam itu berusia 19 tahun dan sudah dilakukan perawatan medis di the Shaare Zedek Medical Center di Yerusalem dengan luka serius. Media “Israel” mengatakan bahwa korban penikaman itu adalah seorang tentara di korps tank.
Penduduk setempat mengidentifikasi pemuda Palestina itu sebagai Raed Saket Abdul-Rahim Jaradat (22). Pemuda itu berasal dari kota Sair. Dia adalah seorang mahasiswa di Universitas Al-Quds.
Sehari sebelumnya, polisi perbatasan “Israel” menembak dan membunuh seorang gadis palestina berusia 17 tahun di dekat Masjid Ibrahimi di Hebron, kata beberapa sumber Palestina dan “Israel”.
Gadis itu bernama Dania Irsheid (17), berasal dari pusat Hebron. Seorang juru bicara polisi “Israel” mengatakan bahwa gadis itu ditembak mati setelah polisi menduga telah melihat pisau di tangannya.
Tidak ada satupun warga “Israel” yang terluka dalam insiden itu.
Sampai saat ini, total warga Palestina yang dibunuh tentara “Israel” setidaknya berjumlah 58 orang sejak awal bulan.
29 orang yang tewas ditembak mati diduga telah melakukan penyerangan terhadap “Israel”, padahal menurut sejumlah saksi dan kelompok-kelompok hak asasi, mereka yang tewas ditembak itu tidak menimbulkan ancaman sama sekali kepada siapa pun.
(fath/arrahmah.com)