MOGADISHU (Arrahmah.com) – Mujahidin Asy-Syabaab Somalia telah mengancam akan menyambut pasukan Inggris dengan peluru. Pasukan penjajah Inggris akan dikerahkan di Soalia untuk mendukung pasukan Uni Afrika dalam menghadapi Mujahidin Asy-Syabaab.
Perdana Menteri Inggris, David Cameron mengatakan bulan lalu bahwa hingga 70 tentara akan dikirim ke Somalia untuk mendukung misi Uni Afrika di Somalia (AMISOM) tanpa memberikan rincian lainnya.
“Kami telah mendapatkan informasi dari media bahwa pemerintah Kristen Inggris mengirimkan pasukan ke Somalia untuk memperkuat pasukan kafir yang telah melakukan serangan,” ujar juru bicara Asy-Syabaab, Syaikh Ali Muhammad Rage pada Selasa (6/10/2015) seperti dilansir Shabelle.
“Mereka tidak akan membuat perbedaan,” tambahnya.
“Nenek moyang kami telah bertempur melawan penjajah Inggris sebelumnya dan kami akan mengambil jalan yang sama. Mereka akan disambut dengan peluru. In syaa Allah tubuh mereka yang berserakan di jalan-jalan akan ditampilkan.”
Mujahidin Asy-Syabaab yang hingga saat ini masih terlibat pertempuran dengan pasukan boneka Somalia dan Uni Afrika berupaya menggulingkan pemerintahan lemah Somalia yang dilindungi oleh 22.000 pasukan AMISOM dan akan menggantinya dengan pemerintahan yang berdasarkan syariat Islam.
Penyebaran pasukan Inggris di Somalia dimaksudkan untuk memperkuat AMISOM yang telah dipukul oleh serangkaian serangan mematikan oleh Mujahidin di basis-basis militer mereka dalam beberapa bulan terakhir. (haninmazaya/arrahmah.com)