HOMS (Arrahmah.com) – Tentara rezim Nushairiyah pimpinan Bashar Asad menembakkan rudal ke lingkungan yang dikuasai oleh pejuang Suriah di pusat kota Homs, membunuh sedikitnya 17 orang, kebanyakan dari mereka adalah warga sipil, ujar laporan kelompok pemantau yang berbasis di Inggris.
Empat anak dan lima perempuan di antara korban tewas dalam serangan yang terjadi pada Ahad (27/9/2015), ujar laporan Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR) seperti dilansir AFP.
Hampir seluruh wilayah Homs telah berada di bawah kendali rezim sejak pejuang Suriah mundur dari jantung kota pada Mei tahun lalu berdasarkan kesepakatan untuk mengakhiri pengepungan yang telah berlangsung selama dua tahun.
Serangan rudal datang saat gencatan senjata disepakati untuk mengevakuasi 10.000 warga sipil dari dua desa pro-rezim di barat laut Suriah yang dikepung oleh Mujahidin. Mujahidin yang telah mengepung desa Fuaa dan Kafraya selama dua bulan terakhir, sepakat untuk menghentikan serangan untuk mengevakuasi warga yang terjebak dengan imbalan perjalanan yang aman bagi sekitar 600 pejuang yang telah dikepung oleh pasukan rezim di kota Zabadani yang terletak di perbatasan Suriah-Libanon. (haninmazaya/arrahmah.com)