KAIRO (Arrahmah.com) – Seorang pejabat Hamas telah ditahan di bandara Kairo saat ia mencoba untuk memasuki Mesir, sumber bandara mengatakan pada Selasa (18/8/2015), sebagaimana dilansir Ma’an.
Hassan Al-Saifi, yang berada di bawah pengawasan Mesir, ditahan pada saat kedatangannya pada Senin (17/8), kata sumber itu, menambahkan dia masih di bandara dan kemungkinan akan dideportasi.
Belum jelas alasan mengapa dia ditahan.
Mesir pekan ini membuka perbatasan Rafah-nya dengan Gaza dan Saifi, jalur yang menghubungkan warga Gaza yang diblokade “Israel” dengan dunia luar, selama empat hari.
Mesir, di bawah pimpinan diktator Abdel Fattah As-Sisi, telah memiliki hubungan yang tegang dengan Hamas.
Hamas terkait dengan mantan presiden Mesir Muhammad Mursi dari gerakan Ikhwanul Muslimin, yang digulingkan Sisi pada 2013 ketika ia menjabat sebagai panglima militer.
Pengadilan Mesir tercatat pernah memasukkan Hamas ke dalam daftar hitam sebagai organisasi teroris.
(banan/arrahmah.com)