PALESTINA (Arrahmah.com) – Seorang pemukim Yahudi “Israel” pada Ahad (16/8/2015) dilaporkan menabrak lari seorang remaja Palestina di desa Yatma di Nablus selatan, ungkap seorang pemonitor kegiatan pemukiman setempat kepada Ma’an.
Ghassan Daghlas, yang memonitor kegiatan pemukim di Tepi Barat utara, mengatakan bahwa seorang pemukim Yahudi “Israel” menabrak Muhammad Mustafa Najjar (19), dan kemudian melarikan diri.
Daghlas menambahkan bahwa Muhammad kemudian dibawa ke rumah sakit Rafidia di Nablus.
Kekerasan yang dilakukan para pemukim ilegal “Israel” terjadi di bawah pengawasan internasional setelah serangan pembakaran yang dilakukan oleh pemukim “Israel” bulan lalu di desa Nablus selatan yang merenggut nyawa bayi Palestina berusia 18 bulan, Duma, dan ayahnya. Ibu dan kakak bayi itu masih dalam kondisi kritis.
Para pelaku kekerasan terhadap warga sipil Palestina dan properti mereka – baik di dalam “Israel” dan wilayah-wilayah pendudukan lainnya – jarang dihukum. Polisi “Israel” sering menutup penyelidikan tanpa dakwaan.
Pemukim Yahudi “Israel” telah melakukan sedikitnya 133 serangan terhadap warga Palestina di Yerusalem Timur dan Tepi Barat serta properti mereka sejak awal 2015, menurut Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan.
(banan/arrahmah.com)