JAKARTA (Arrahmah.com) – Maasyaa Allah, sebuah foto polisi Indonesia yang mengimami para narapidana dalam sholat berjama’ah di antara jeruji sel tahanan kian mendunia. Bahkan, foto yang sempat diunggah melalui Fanpage Kargozari Dakwah Indonesia di Facebook, pada Kamis (6/8/2015) itu dibahas oleh Piere Vogel.
Penceramah asal Jerman itu membahas foto tersebut dengan mengatakan bahwa foto itu menggambarkan keteladanan kesetaraan manusia di hadapan Allah Subhanahu wata’ala melalui praktik shalat berjama’ah pada akun resmi Facebooknya, Jum’at (7/8).
“Kesetaraan sejati hanya ada dalam Islam. Pada foto ini, seorang polisi penjaga penjara Indonesia menjadi imam shalat berjama’ah dengan para narapidana yang berada di balik jeruji,” ujar Piere Vogel, penceramah yang dahulunya pernah berprofesi sebagai petinju internasional.
Sementara foto tersebut juga sebelumnya yang polos, kini sudah ada yang menambahkan teks kekaguman terhadap nilai Islam yang disiratkannya dengan tagar Islamic Brotherhood Holds No Bars (Ukhuwah Islamiyyah tidak terhalang jeruji penjara).
“Betapa mengagumkannya ini. Seorang penjaga penjara di Indonesia, menjadi imam shalat para narapidana. #IslamicBrotherhoodHoldsNoBars.” Demikian istimewanya hikmah yang Allah siratkan melalui pesan subliminal dalam foto itu. Allahu Akbar. (adibahasan/arrahmah.com)