AFGHANISTAN (Arrahmah.com) – Amir baru Imarah Islam Afghanistan (IIA), atau Taliban, Mullah Akhtar Muhammad Mansur, menyerukan persatuan dalam gerakan jihad Afghanistan pada Sabtu (1/8/2015) melalui pesan audio pertamanya sejak menggantikan Amirul Mukminin Mullah Muhammad Umar Mujahid rahimahullah, yang telah wafat.
“Kita semua harus bekerja untuk mempertahankan kesatuan. Perpecahan dalam jajaran kita hanya akan menyenangkan musuh-musuh kita, dan menyebabkan masalah lainnya bagi kita,” kata Mullah Mansur dalam rekaman audio yang diposting di situs Taliban, sebagaimana dilansir WB.
Dalam pesan berdurasi 33 menit itu, Mullah Mansur juga meminta kepada kader Taliban untuk terus mengobarkan perlawanan mereka yang telah berlangsung selama 14 tahun dan waspada terhadap propaganda asing yang menabur perselisihan dalam kelompok mereka.
“Tujuan dan slogan kita adalah untuk menerapkan syariah dan sistem Islam, dan jihad kita akan berlanjut sampai semua terlaksana,” katanya dalam pesan tersebut.
Berita pengangkatan Mullah Mansur datang sehari setelah Taliban mengonfirmasi kabar wafatnya Amirul Mukminin Mullah Umar.
Anak Mullah Umar, Yakub, diusung sebagai pengganti Mullah Umar oleh beberapa komandan senior Taliban, tetapi pemuda berusia 26 tahun itu dianggap terlalu muda belum lebih berpengalaman dari para seniornya untuk memegang peran kunci tersebut.
(banan/arrahmah.com)