DARAA (Arrahmah.com) – Pejuang Suriah yang mencakup afiliasi Al-Qaeda di Suriah mengumumkan serangan sengit di kota besar di wilayah selatan, Daraa, mengatakan bahwa tujuan mereka adalah membersihkan daerah dari rezim.
Operasi “Badai Kebenaran” diumumkan di Twitter oleh Front Selatan untuk memurnikan provinsi Daraa dari kotoran geng rezim Nushairiyah yang dipimpin oleh Bashar Al-Assad, seperti dilansir AFP.
Aktivis Suriah mengatakan kepada Zaman Alwasl pada Jum’at (24/7/2015) bahwa sejumlah komandan senior gugur dalam perang yang telah berlangsung selama 48 jam, termasuk Zakariya Al-Abboud pemimpin Divisi Fallujat Houran, Mohamed Abdulrahim Al-Ghanem, komandan Ahrar Mzeireeb, Jalal Al-Masri, komandan senior Jaisy Yarmouk dan Kolonel Hussein Al-Heraki.
Kelompok oposisi telah menguasai beberapa bagian kota Daraa dan sekitar 70 persen dari provinsi Daraa yang berbatasan dengan Yordania.
Sudut barat daya Suriah adalah wilayah strategis penting karena kedekatannya dengan Damaskus dan negara tetangga seperti “Israel” dan Yordania.
Rezim Nushairiyah telah kehilangan dua ibukota provinsi, Idlib di barat laut Suriah yang kini dikuasai oleh Jaisyul Fath dan Raqqa di Lembah Efrat yang dikuasai oleh ISIS. (haninmazaya/arrahmah.com)