RIYADH (Arrahmah.com) – Arab Saudi mengatakan telah menangkap 93 orang termasuk 65 warga negara Saudi karena dicurigai terkait dengan Daulah Islam (ISIS/IS).
Kantor berita resmi Saudi Press mengklaim pada Selasa (28/4/2015) bahwa pihaknya telah menggagalkan beberapa plot di seluruh negeri, termasuk serangan terhadap kedutaan besar AS di ibukota Saudi, Riyadh, lansir Al Jazeera.
Para pejabat AS menghentikan semua layanan konsuler selama seminggu dimulai pada 15 Maret lalu di kedutaan besar dan dua kantor diplomatik lainnya di Arab Saudi karena mengkhawatirkan masalah keamanan.
Reporter Al Jazeera yang melaporkan dari Jizan di selatan Saudi mengatakan beberapa orang yang ditangkap dituduh memiliki senjata dan amunisi.
Arab Saudi merupakan sekutu paling penting bagi negara-negara Barat yang memerangi ISIS, mereka bergabung dengan koalisi pimpinan AS dalam kampanye udara di Suriah dan Irak.
Kerajaan telah mengambil beberapa langkah untuk menghentikan warganya bergabung dengan pejuang di Suriah atau Irak dengan menggunakan otoritas keagamaan tertinggi di negara itu yang mengeluarkan fatwa mengutuk kelompok bersenjata sebagai “murtad” dan melabeli mereka “musuh Islam nomor satu”. (haninmazaya/arrahmah.com)