PAKISTAN (Arrahmah.com) – Gerakan Taliban di Pakistan merilis sebuah video berdurasi panjang yang mendokumentasikan “Kelompok Mujahidin Khusus” yang berlatih di kamp utara Pakistan. Pasukan khusus itu nampak mengikuti tahapan-tahapan pelatihan. Demikian dilaporkan the Long War Journal (LWJ), Sabtu (18/4/2015).
Secara perdana, video berjudul “MSG (Mujahideen Special Group) Training” tersebut diunggah pada situs Umar Media, sayap media resmi Pakistan Taliban pada Jum’at (17/4). Kemudian, rilis tersebut juga di-email-kan oleh Muhammad Khurasana, juru bicara Taliban Pakistan kepada LWJ.
BacaJuga
Pelatihan pasukan khusus para Mujahidin itu dilakukan di Pusat Pelatihan “Mehdi Alaih Rizwan”. Lokasi kamp tersebut berada di sekitar pegunungan utara Pakistan. Kamp yang tidak tertutup itu nampak sangat terpelihara dan diganakan secara baik.
Para jihadis berlatih di lahan terbuka, tanpa rasa takut atau khawatir akan tekanan dari militer Pakistan. Di sebuah titik, para komandan Taliban bertemu dengan para pejuangnya dan duduk-duduk di area terbuka guna mengamati pelatihan mereka.
Pasukan MSG terlihat mengikuti pelatihan yang bertahap, termasuk latihan menggunakan senjata, memproduksi bahan peledak dan merakit serta mengetes IED (improvised explosive devise). Selain itu, mereka juga berlatih melakukan penyerangan, optimasi serangan dengan motor, navigasi darat, pertolongan pertama pada kecelakaan, dan menavigasikan perintang.
Sebelumnya, Gerakan Taliban Pakistan memperkenalkan Pusat Pelatihan Mehdi Alaih Rizwan dan MSG dalam sebuah pernyataan dan video singkat pada 23 November 2014. Sementara pada posting di situs Umar Media, Taliban mengatakan bahwa MSG telah mencapai suku Khaibar untuk bertempur.
Taliban Pakistan juga merujuk MSG sebagai pasukan khususnya. Kedua sebutan itu sering diucapkan Muhammad Khurasani dalam email-emailnya yang berisi klaim atas penyerangan dan pembunuhan oleh kelompoknya.
Adapun beberapa penyerangan yang dikaitkan dengan MSG dan Pasukan Khusus termasuk:
- Serangan 3 April yang menewaskan Bahawal Khan, wakil kepala inspektur polisi boneka di Dera Ismail Khan
- Serangan 27 Maret yang menewaskan Kolonel Tentara Boneka Pakistan Tahir di Peshawar
- Serangan 27 Maret terhadap kendaraan aparat, menewaskan 5 polisi boneka di distrik Loralai di Baluchistan
- Serangan 26 Maret menargetkan “Karachi Special Security Unit” dan membunuh 2 polisi boneka di Karachi
- Serangan 18 Maret terhadap personil Frontier Levies di distrik Chamarkand di Bajaur
- Serangan 18 Maret menewaskan Haji Sardar Mohmand, politisi boneka Partai PML-N di Peshawar.
(adibahasan/arrahmah.com)
