PALESTINA (Arrahmah.com) – Pemuda Palestina pada Sabtu (7/3/2015) melemparkan batu ke pemukiman Yahudi Armon HaNetziv di Yerusalem Timur, kata seorang juru bicara polisi “Israel”, sebagaimana dilansir WB.
“Sekelompok pemuda bertopeng dari Yerusalem melemparkan batu di sebuah jalan di Armon HaNetziv, menghancurkan jendela mobil,” kata Luba Samri dalam sebuah pernyataan.
“Mereka terus melemparkan batu pada polisi yang tiba di lokasi kejadian, mendorong polisi untuk membubarkan mereka dengan menggunakan metode anti-protes,” kata Samri.
Menurut saksi mata, pasukan “Israel” menggunakan granat kejut dan gas air mata untuk membubarkan warga Palestina yang melemparkan batu.
Tidak ada kasus cedera yang telah dilaporkan.
Beberapa bulan terakhir telah terjadi bentrokan di wilayah “Israel” dan Palestina yang diduduki yang telah menyebabkan beberapa korban tewas dan cedera di kedua sisi.
“Israel” menduduki Yerusalem Timur selama Perang Timur Tengah 1967 kemudian mencaplok seluruh kota pada tahun 1980. “Israel” juga mengklaimnya sebagai ibukota negara Yahudi mereka dalam sebuah langkah yang tidak pernah diakui oleh masyarakat internasional.
(banan/arrahmah.com)