PALESTINA (Arrahmah.com) – Perusahaan-perusahaan di Gaza telah menghentikan penyediaan makanan untuk Rumah Sakit As-Syifa Gaza lantaran tagihan selama lima bulan belum dibayar, seorang pejabat rumah sakit mengatakan pada Sabtu (1/11/2014), seperti dilansir Ma’an.
Nasr Al-Tatar, direktur umum rumah sakit As-Syifa di Kota Gaza, mengatakan kepada Ma’an langkah itu begitu berbahaya karena berdampak bagi para pasien dan tenaga medis.
Rumah sakit tersebut telah berutang 800.000 shekel (sekitar $ 211.000) kepada perusahaan-perusahaan terkait untuk pasokan makanan.
Rumah sakit As-Syifa melayani sekitar 1.500 makanan sehari, dan jumlah ini menjadi dua kali lipat selama serangan “Israel” di Gaza pada bulan Juli dan Agustus.
(banan/arrahmah.com)