ISLAMABAD (Arrahmah.com) – Tentara Pakistan telah menewaskan setidaknya 33 terduga “militan” dalam serangan udara yang dilakukan di wilayah kesukuan Waziristan Utara pada Senin (27/10/2014), klaim militer Pakistan dalam sebuah pernyataan, sebagaimana dilansir Anadolu Agency (AA).
Media sayap militer Pakistan mengatakan bahwa 18 terduga “militan” tewas pada Senin pagi dalam serangan udara di kota Dattakhel, sementara 15 lainnya ditargetkan dalam pertempuran darat di daerah Gharlamai.
Pernyataan itu juga mengklaim bahwa sembilan tempat persembunyian “militan” dihancurkan dalam serangan tersebut.
Sementara itu, klaim ini belum dikonfirmasi oleh Mujahidin Taliban Pakistan.
Serangan-serangan udara, yang biasanya dilancarkan oleh drone-drone penjajah AS, di wilayah Waziristan telah meningkat dalam beberapa bulan terakhir.
Militer Pakistan mengklaim bahwa sejak tiga bulan terakhir, serangan udara telah menewaskan lebih dari 1.350 “militan” dan sekitar 100 tentara Pakistan juga telah tewas dalam kampanye melawan “teroris.”
Walaupun demikian, angka yang dikeluarkan militer Pakistan tersebut tidak bisa diverifikasi secara independen karena media tidak bisa bebas masuk ke daerah-daerah di Waziristan.
AA melansir bahwa operasi-operasi militer tersebut juga telah membuat ratusan atau ribuan warga Waziristan terpaksa mengungsi.
Menteri Pertahanan Pakistan Khawaja Asif mengatakan bahwa operasi militer akan terus dilakukan hingga seluruh “militan” di wilayah tersebut tewas atau menyerahkan diri.
Perlu diketahui bahwa drone-drone AS telah bebas melancarkan serangan udara di langit Waziristan Selatan dan Utara dengan dalih untuk menargetkan Mujahidin Taliban Pakistan. Bagaimanapun, fakta menunjukkan bahwa sebagian besar korban adalah warga sipil tak bersalah. (siraaj/arrahmah.com)