ISTANBUL (Arrahmah.com) – Forum internasional dalam rangka mendukung Gaza yang akan berlangsung selama dua hari dimulai pada Sabtu (30/8/2014) di Istanbul di bawah naungan Qatar Charity (QC).
Konferensi ini datang beberapa hari setelah penandatanganan perjanjian gencatan senjata permanen yang mengakhiri 51 hari agresi “Israel” di Gaza. Lebih dari dua ribu orang tewas dan 11.000 lainnya terluka dalam serangan tersebut, ditambah dengan kerusakan infrastruktur yang parah.
Puluhan asosiasi bantuan Arab, dunia Islam dan internasional telah menyatakan niat mereka untuk berpartisipasi dalam pembangunan Gaza. Konferensi tersebut rencananya akan membahas isu-isu yang terkait dengan rumah-rumah warga Gaza yang hancur, sektor kesehatan, para korban yang terluka, masjid-masjid yang hancur, pembangunan ekonomi, serta sektor pendidikan.
Wakil Direktur Eksekutif QC Ebrahim Zainal mengatakan kepada Quds Press bahwa konferensi ini diharapkan bisa menerapkan berbagai rekomendasi, dan mekanisme untuk proyek-proyek bantuan penting di Gaza.
Sementara itu, kepala Forum Palestina di Inggris Ziad Aloul telah memuji peran Turki dalam mendukung Palestina, dan yang terbaru adalah pengorganisasian konferensi ini dan pengobatan puluhan korban Gaza yang terluka selama agresi.
Di samping itu, Ziad juga menekankan bahwa para aktivis solidaritas di Inggris akan meminta parlemen Inggris untuk menekan pemerintah untuk menghentikan kerjasama militer London dengan Tel Aviv dan mengutuk agresi “Israel” di Gaza.
(ameera/arrahmah.com)