GAZA (Arrahmah.com) – Serangan-serangan Brigade Asy-Syahid Izzuddin Al-Qassam, sayap militer kelompok pejuang Hamas, masih terus menghantam para perwira dan tentara penjajah zionis Yahudi “Israel”, bahkan di pangkalan-pangkalan militer mereka. Diantara serangan terbaru Brigade Al-Qassam adalah bombardir terhadap pangkalan militer Erez milik penjajah zionis “Israel” dengan 23 meriam Hawan.
Melalui situs resminya, Brigade Al-Qassam pada hari Ahad (24/8/2014) mengungkapkan secara detail proses serangan terhadap pangkalan militer Erez yang menewaskan dan mencederai belasan tentara “Israel”. Selama sepekan penuh, mujahidin Brigade Al-Qassam telah mengawasi dan memantau pangkalan militer Erez, yang di dalamnya juga terdapat salah satu markas Dinas Intelijen Militer “Israel”.
Dari pemantauan yang intensif dan lama tersebut, Brigade Al-Qassam berhasil mengetahui bahwa bis militer “Israel” memasuki kamp militer Erez pada pukul 13.00 siang. Bis militer tersebut bertugas mengangkut para perwira dan tentara “Israel” yang bekerja pada markas Dinas Intelijen Militer.
Berdasar pemantauan Brigade Al-Qassam pada hari Ahad (24/8) pada pukul 13.05 siang, bis militer kembali mengangkut para perwira dan tentara “Israel” ke dalam markas Dinas Intelijen Militer. Mujahidin Brigade Al-Qassam segera menghujani pangkalan militer Erez dari tiga arah, selama setengah jam penuh, dengan 15 buah meriam Hawan kaliber 61 mm dan 8 buah meriam Hawan kaliber 120 mm.
Brigade Al-Qassam menegaskan serangan tersebut telah menewaskan sejumlah besar perwira dan tentara “Israel”. Pihak “Israel” sampai saat ini hanya mengakui 6 tentaranya cedera, 3 diantaranya dalam kondisi kritis. Serangan meriam yang gencar tersebut juga mengakibatkan kebakaran dan terputusnya aliran listrik pada pangkalan militer Erez. Segala puji bagi Allah semata.
Dalam pernyataan militernya, Brigade Al-Qassam menegaskan bahwa para perwira dan tentara penjajah zionis “Israel” harus mengetahui bahwa Brigade Al-Qassam senantiasa memantau mereka. Mereka senantiasa berada dalam jangkauan meriam dan roket Brigade Al-Qassam.
(muhib al majdi/arrahmah.com)