GAZA (Arrahmah.com) – Tiga warga Palestina terbunuh dan sedikitnya 40 lainnya terluka dalam serangan udara “Israel” di Jalur Gaza pada Selasa (19/8/2014), kata para petugas medis Gaza, seperti dilansir Ma’an.
Seorang gadis kecil berusia 3 tahun dan seorang wanita yang belum terdentifikasi gugur dalam serangan udara yang menargetkan rumah keluarga Al-Dalou di wilayah Sheikh Radwan di Kota Gaza.
Kru ambulans dan petugas medis mencari jasad korban di antara puing-puing rumah bertingkat tiga, yang dilaporkan terkena lima rudal.
Dua belas warga Palestina gugur pada tahun 2012 ketika “Israel” menargetkan rumah yang sama selama serangan militer di Gaza. Para korban serangan bahkan mencakup empat generasi, dari usia 1 tahun hingga 83 tahun.
Sedikitnya 40 warga Palestina lainnya terluka dalam serangan udara “Israel” di daerah yang terkepung ini.
Pesawat-pesawat tempur itu menargetkan lebih dari 30 lokasi termasuk lahan pertanian di Beit Lahiya, Al-Zaytoun, Al-Maghazi, Deir Al-Balah, Al-Qarara, Khuza, Rafah timur dan Shujaiyya timur.
“Israel” meluncurkan serangan udara di Gaza setelah tiga roket mendarat di dekat Beersheba pada hari sebelumnya.
Juru bicara Hamas Sami Abu Zuhri membantah gerakan perlawanan mereka telah menembakkan roket melintasi perbatasan pada Selasa (19/8), menyatakan bahwa “Israel” mencoba menyabotase perundingan gencatan senjata di Kairo.
“Kami tidak memiliki informasi tentang penembakkan roket dari Gaza. Tudingan “Israel” dimaksudkan untuk menyabotase perundingan di Kairo,” katanya kepada AFP.
Warga Palestina mengatakan bahwa kesepakatan perundingan jangka panjang di Gaza terlah trtunda oleh isu-isu tarik ulur “Israel”. (banan/arrahmah.com)