GAZA (Arrahmah.com) – Militer “Israel” mengebom Universitas Islam Gaza pada Sabtu (2/8/2014) pagi, menyebabkan kerusakan luas salah satu lembaga terbesar dan pendidikan tinggi paling menonjol di Gaza, lansir Ma’an.
Militer “Israel” mengklaim dalam sebuah pernyataan bahwa target mereka adalah “fasilitas yang digunakan untuk penelitian dan pengembangan senjata manufaktur” Hamas di dalam universitas itu.
Universitas Islam tersebut telah berulang kali ditargetkan oleh “Israel”sebelumnya, terutama pada serangan tahun 2008-2009 ketika “Israel” menghancurkan 74 laboratorium dalam serangkaian serangan udara.
Pada saat itu mereka memberi pembenaran yang sama atas serangan brutal tersebut, mengklaim keberadaan sebuah fasilitas penelitian Hamas di sana.
Misi Pencari Fakta PBB tentang Konflik Gaza, yang juga dikenal sebagai Goldstone Report, membantah pembenaran “Israel”, mengatakan fasilitas itu merupakan “bangunan sipil, pendidikan dan Misi [Pencari Fakta] tidak menemukan informasi apapun tentang penggunaannya sebagai fasilitas militer atau kontribusi mereka terhadap upaya militer yang mungkin telah membuat mereka menjadi target yang sah di mata angkatan bersenjata Israel.”
PLO mengatakan bahwa 137 sekolah telah rusak dalam 26 hari serangan “Israel”, termasuk sejumlah serangan terhadap sekolah PBB yang berfungsi sebagai tempat penampungan yang telah menewaskan puluhan orang.
(banan/arrahmah.com)