TUNIS (Arrahmah.com) – Dua tentara Tunisia telah tewas dan empat lainnya terluka dalam pertempuran di dekat perbatasan Aljazair. Ini merupakan serangan kedua dalam dua minggu terakhir.
Departemen Pertahanan Tunisia mengatakan tentara menjadi target tembakan pada Sabtu (26/7/2014) dari kelompok bersenjata tak dikenal di kota Sak-i-et Sidi Yousef.
“Terdapat baku tembak antara kelompok ‘teroris’ dan patroli militer di Ghar al-Tine, empat kilometer dari perbatasan Tunisia-Aljazair. Dua tentara kami tewas dan empat luka-luka,” ujar juru bicara Kementerian Pertahanan, Lamjed Hamami kepada AFP.
Dia menambahkan bahwa operasi masih berlangsung dan itu adalah jumlah korban sementara. Hamami tidak dapat mengatakan identitas para penyerang.
Pada 16 Juli lalu, diduga Mujahidin menyerang pos pemeriksaan militer kembar di kawasan Gunung Chaambi yang berlokasi di dekat perbatasan Aljazair, menewaskan 15 tentara dalam serangan terburuk dalam sejarah Tunisia.
18 tentara lainnya terluka dalam peristiwa tersebut.
Serangan itu terjadi karena pemerintah boneka Tunisia melakukan tindakan keras terhadap para pejuang Islam, memicu protes di beberapa kota oleh penduduk yang muak dengan kekerasan. (haninmazaya/arrahmah.com)
