GAZA (Arrahmah.com) – Jumlah korban serangan udara penjajah zionis “Israel” terhadap Jalur Gaza meningkat menjadi 72 orang gugur dan lebih dari 500 lainnya mengalami cedera. Serangan pesawat tempur “Israel” masih terus berlangsung, Al-Jazeera dan situs resmi Brigade Izzuddin Al-Qassam melaporkan.
Kementrian Kesehatan Palestina menyatakan lebih dari 550 warga muslim Gaza telah cedera sejak “Israel” melancarkan serangan udara pekan ini. Sedikitnya 550 tempat telah dibombardir oleh pesawat tempur “Israel”, termasuk kota Gaza, Bait Hanun dan Khan Yunis.
Pesawat tempur “Israel” telah membombardir Jalur Gaza sejak hari Selasa (8/7/2014). Sampai hari ketiga serangan, Kamis (10/7/2014) dini hari, lebih dari 70 warga muslim Gaza telah gugur oleh serangan tersebut. Jumlah korban gugur dan cedera bertambah setiap saat seiring gencarnya serangan udara “Israel”.
Militer penjajah zionis “Israel” pada Rabu (9/7/2014) mengaku telah melancarkan 160 serangan udara pada Selasa malam dan Rabu dini hari ke berbagai target di Jalur Gaza. Dengan demikian sampai hari kedua serangan ke Gaza, militer Israel telah melakukan 440 kali serangan udara.
Militer “Israel” mengklaim telah menyerang 118 tempat peluncuran roket kelompok pejuang Hamas, 10 tempat komando Hamas, fasilitas penyimpanan senjata dan 10 terowongan yang dipergunakan untuk kegiatan militan Hamas.
Seperti biasanya Perdana Menteri “Israel” Benyamin Netanyahu mengklaim serangan udara “Israel” dilakukan sebagai respon atas penembakan roket oleh pejuang perlawanan Palestina ke wilayah penjajahan “Israel”.
(muhib al majdi/arrahmah.com)