GAZA (Arrahmah.com) – Abu Ubaidah, juru bicara brigade Izzudin Al-Qassam, menegaskan dalam konferensi persnya, Kamis (3/7/2014) bahwa perimbangan kekuatan telah berubah dan tidak bisa kembali ke belakang. “Israel” mungkin memiliki keputusan untuk memulai pertempuran akan tetapi dia tidak bisa memperkirakan kapan pertempuran akan berakhir dan seberapa hebat pertempuran ini akan berlangsung.
Dalam konferensi pers tersebut, Abu Ubaidah mengatakan, brigade Al-Qassam mempunyai rencana untuk mengatur setragi pertempuran yang tentu tidak akan disukai dan tidak diharapkan Zionis. “Jika kami mengungkap apa yang kami miliki, maka Israel dan anteknya akan terkejut,” ujarnya, dilansir IP pada Kamis (3/7).
Menurutnya, (Insyaa Allah), Al-Qassam tidak akan tinggal diam menyaksikan kejadian yang menimpa Tepi Barat dan Al-Quds saat ini. “Kami tidak akan biarkan mereka berlaku sewenang-wenang secara sepihak kepada rakyat kami di sana. Palestina adalah satu, rakyat kami satu dan perlawanan kami juga satu. Bangsa Palestina di Tepi Barat maupun Al-Quds tahu betul bagaimana membalas kecongkakan Zionis dengan sangat mahal.”
Dengan demikian, Abu Ubaidah menyerukan para Mujahid dan bangsa Palestina untuk bersiaga. “Kami telah mencium bau kekalahan Zionis. Al-Qassam telah siap dengan segala kemungkinan yang terjadi. Ancaman Zionis tiada lain hanya mendekatkan kita pada aksi balas dendam untuk memberikan pelajaran pahit bagi mereka. Ancaman mereka tidak membuat kami takut, justru semakin mantap untuk melakukan persiapan hingga pada titik nol.” Allahu Akbar! (adibahasan/arrahmah.com)