Beirut – Sesaat sebelum kabinet Israel menyetujui gencatan senjata, pesawat tempur Israel menggempur selatan Beirut. Setidaknya 20 rudal ditembakkan dalam waktu dua menit. Asap tampak mengepul di wilayah pinggiran Daniyeh, yang merupakan basis gerilyawan Hizbullah di selatan Beirut. Tidak ada korban jiwa dalam serangan ini.
Namun, stasiun televisi Lebanon melaporkan, sebuah komplek yang berisi delapan rumah hancur akibat serangan Israel tersebut. Setidaknya enam keluarga tinggal di tempat itu.
Laporan lainnya menyebutkan, dua warga Lebanon tewas dalam serangan ini, seorang di antaranya anak kecil. Tujuh korban lainnya terluka dan segera dilarikan ke rumah sakit. (Metrotvnews)