MOGADISHU (Arrahmah.com) – Setidaknya 10 orang tewas dalam ledakan bom mobil yang menargetkan sebuah kedai teh dekat markas keamanan nasional di ibukota Somalia, ujar sumber militer kepada Reuters.
Mujahidin Asy-Syabaab mengaku bertanggung jawab atas serangan yang terjadi pada Kamis (27/2/2014) dan mengancam akan melakukan lebih banyak serangan lagi.
“Kami bertanggung jawab atas ledakan bom mobil,” ujar Sheikh Abdiasis Abu Musab, juru bicara operasi militer Asy-Syabaab kepada Reuters.
“Kami menargetkan pasukan keamanan nasional yang tengah duduk di kedai teh. Ledakan hari ini adalah bagian dari operasi kami di Mogadishu dan kami akan terus melanjutkannya,” tambahnya.
Ledakan tersebut adalah yang kedua dalam waktu satu pekan setelah Mujahidin Asy-Syabaab mengatakan mereka berada di balik serangan terhadap istana presiden pada Jum’at pekan lalu. (haninmazaya/arrahmah.com)