BAGHDAD (Arrahmah.com) – Mujahidin Irak dari kelompok Jaisyul ‘Adiyat dalam pernyataan resminya menyatakan diri dibubarkan dan bergabung dengan Dewan Revolusioner Suku-Suku Muslim Irak. Pembubaran diri dan peleburan ke dalam wadah Dewan Revolusioner Suku-Suku Muslim Irak tersebut dilakukan untuk menyatukan barisan mujahidin muslim melawan pasukan rezim Syiah Irak.
Pernyataan resmi mujahidin kelompok Jaisyul ‘Adiyat tersebut dirilis dalam sebuah video pada Selasa (28/1/2014), dan diberitakan oleh situs-situs berita Irak. Berikut ini terjemahan pernyataan resmi kelompok Jaisyul ‘Adiyat tersebut.
Dengan nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
وَاعْتَصِمُوا بِحَبْلِ اللَّهِ جَمِيعًا وَلَا تَفَرَّقُوا
“Berpegang teguhlah kalian semua dengan tali [kitab] Allah dan janganlah kalian berpecah belah!”
(QS. Ali Imran [3]: 103)
Sebagai wujud antusias kami dalam menyatukan kalimat dan mengokohkan Revolusioner Suku-Suku Muslim Irak, juga untuk menjamin kesatuan komando, penguasaan, dan koordinasi; serta menghilangkan peluang bagi para penggembos, munafik, penanam benih-benih fitnah dan orang yang mengail di air keruh yang berupaya keras untuk memecah barisan dan mencerai-beraikan kalimat Revolusioner Suku-Suku dan kelompok-kelompok jihad, dan juga untuk kepentingan nasional yang lebih tinggi, maka Dewan Militer Jaisyul ‘Adiyat memutuskan pembubaran dirinya dan menyatakan bergabung dengan Revolusioner Suku-Suku di propinsi Baghdad dan seluruh distrik serta wilayahnya, juga di distrik Fallujah dan Karmah.
Seluruh pernyataan resmi dan operasi jihad kami setelah ini akan disampaikan dengan nama “Revolusioner Suku-Suku yang Bangkit Melakukan Perlawanan”. Kami akan membuktikan kepada dunia bahwa kami bukan tipe orang-orang yang banyak bicara, melainkan tipe orang-orang yang banyak bekerja. Hari-hari yang akan datang akan penuh dengan kejutan-kejutan dan kemenangan-kemenangan, dengan izin Allah, dan kami akan merilis rilisan-rilisan yang akan melegakan hati orang-orang yang beriman.
Allah Maha Melaksanakan urusan-Nya akan tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahuinya
Allahu Akbar…Allahu Akbar…Allahu Akbar
Kemuliaan hanyalah milik Allah, rasul-Nya dan orang-orang yang beriman
Dulu “Dewan Militer Jaisyul ‘Adiyat”
Kini “Revolusioner Suku-Suku yang Bangkit Melakukan Perlawanan”
27 Rabi’ul Awwal 1435 H
28 Januari 2014
(muhib al majdi/arrahmah.com)