HOMS (Arrahmah.com) – Rezim Nushairiyah Suriah melakukan serangan-serangan biadab dengan meledakkan bom mobil di masjid-masjid dan pasar-pasar wilayah Ahlus Sunnah yang telah dibebaskan mujahidin dari cengkeraman rezim Nushairiyah Suriah. Selain untuk memutar balikkan fakta dan mencitrakan mujahidin secara buruk, rezim Nushairiyah Suriah juga hendak membunuh sebanyak mungkin kaum muslimin yang selama ini mendukung mujahidin.
Jabhah Nushrah membalas kebiadaban rezim Nushairiyah Suriah tersebut dengan meledakkan bom mobil di desa Nuzhah, kota Homs, yang menjadi markas pertahanan pasukan rezim Nushairiyah Suriah pada Kamis (24/10/2013). Sejumlah tentara rezim Nushairiyah tewas dalam serangan balasan tersebut.
****
Dengan nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
Penjelasan no. 423
Menyerang desa Nushairiyah, desa Nuzhah, di Homs dengan bom mobil yang diparkir
Segala puji bagi Allah Yang Maha Merajai lagi Maha Tinggi, Yang telah memerintahkan kita untuk memutuskan perkara di antara manusia dengan keadilan dan mensyariatkan kepada kita untuk melawan penyerangan dengan balasan setimpal. Shalawat dan salam senantiasa dilimpahkan kepada orang yang senantiasa tersenyum lagi ahli berperang, nabi kita Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa salam, juga atas seluruh keluarga dan sahabatnya. Amma ba’du.
Rezim Nushairiyah Suriah secara biadab telah menyerang kaum muslimin di pasar-pasar dan di depan masjid-masjid di wilayah-wilayah Ahlus Sunnah yang telah berhasil dibebaskan mujahidin. Kebiadaban paling baru rezim Nushairiyah Suriah adalah menyerang salah satu pasar kaum muslimin di wilayah Darkusy, pinggiran Idlib dengan serangan bom mobil.
Menimbang kebiadaban-kebiadaban rezim Nushairiyah Suriah tersebut dan sebagai reaksi kami atas serangan biadab paling baru tersebut, maka Jabhah Nushrah [semoga Allah menjayakannya] pada hari Kamis, 19 Dzulhijah 1434 H/24 Oktober 2013 M menyerang salah satu desa Nushairiyah, yaitu desa Nuzhah di kota Homs, yang dipenuhi oleh pasukan Nushairiyah dengan sebuah bom mobil yang diparkir. Bom mobil tersebut diledakkan pada waktu yang telah ditentukan dan menewaskan sejumlah tentara rezim Nushairiyah Suriah.
Segala puji bagi Allah Ta’ala Rabb seluruh alam. Hendaknya rezim Nushairiyah Suriah mengetahui bahwa jika ia mengulangi kebiadabannya dan menggunakan metode tersebut, niscaya reaksi kami adalah serangan setimpal, mata dibalas dengan mata, nyawa dibalas dengan nyawa. Dan dengan pertolongan Allah semata, kita akan mengetahui siapa yang lebih keras serangannya.
“Allah Maha Melaksanakan urusan-Nya akan tetapi kebanyakan manusia tidak memahaminya.” (QS. Yusuf [12]: 21)
Jabhah Nushrah Yayasan Media Al-Manarah al-Baidha’
Jangan melupakan kami dalam doa Anda Segala puji bagi Allah Rabb seluruh alam
Senin, 23 Dzulhijah 1434 H/28 Oktober 2013 M
(siraaj/arrahmah.com)