DAMASKUS (Arrahmah.com) – Ranjau mujahidin Jabhah Nushrah berhasil menghancurkan sebuah mobil militer dan menewaskan empat anggota Dinas Intelijen Suriah di ibukota Damaskus pada Kamis (17/10/2013) pagi. Pada Jum’at (18/10) malam, mujahidin Jabhah Nushrah juga menembak mati seorang perwira Dinas Intelijen Suriah di ibukota Damaskus.
Dengan nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
Penjelasan no. 417 Laporan operasi-operasi intelijen di ibukota Damaskus selama hari-hari Idul Adha 1434 H yang penuh berkah
Segala puji bagi Allah Yang Maha Merajai lagi Maha Tinggi, Yang telah memerintahkan kita untuk memutuskan perkara di antara manusia dengan keadilan dan mensyariatkan kepada kita untuk melawan penyerangan dengan balasan setimpal. Shalawat dan salam senantiasa dilimpahkan kepada orang yang senantiasa tersenyum lagi ahli berperang, nabi kita Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa salam, juga atas seluruh keluarga dan sahabatnya. Amma ba’du.
Dengan pertolongan Allah Ta’ala semata regu-regu intelijen Jabhah Nushrah [semoga Allah menjayakannya] telah melakukan sejumlah operasi intelijen di jantung ibukota Damaskus selama hari-hari raya Idul Adha 1434 H yang penuh berkah ini, meskipun pasukan rezim Nushairiyah Suriah melakukan pengamanan ekstra ketat. Berikut ini sebagian operasi intelijen mujahidin yang berhasil didokumentasikan:
1. Menanam ranjau dekat sebatang pohon pada perempatan jalan antara kawasan Barzah Hamisy dan Barzah Al-Balad, pada pukul 05.00 pagi hari Kamis, 12 Dzulhijah 1434 H atau hari ketiga dalam rangkaian hari raya Idul Adha 1434 H yang penuh berkah, bertepatan dengan tanggal 17 Oktober 2013 M. Ranjau tersebut tepat diledakkan terhadap sebuah mobil station dinas intelijen yang dikendarai oleh empat orang anggota dinas intelijen, sehingga menewaskan mereka semua. Segala puji bagi Allah Ta’ala.
2. Atas karunia Allah Ta’ala semata mujahidin berhasil melaksanakan operasi pembunuhan terhadap seorang kapten pada Dinas Intiljen saat ia keluar dari kantornya dan pulang ke rumahnya. Mujahidin menembaknya sampai mati dengan pistol berperedam suara di Shamdin Square di kawasan Ruknuddin pada pukul 23.00 malam, hari Jum’at, 13 Dzulhijah 1434 H atau hari keempat dalam rangkaian hari raya Idul Adha 1434 H yang penuh berkah, bertepatan dengan tanggal 18 Oktober 2013 M. Segala puji bagi Allah Ta’ala semata.
“Allah Maha Melaksanakan urusan-Nya akan tetapi kebanyakan manusia tidak memahaminya.” (QS. Yusuf [12]: 21)
Jabhah Nushrah Yayasan Media Al-Manarah al-Baidha’
Jangan melupakan kami dalam doa Anda Segala puji bagi Allah Rabb seluruh alam
Senin, 23 Dzulhijah 1434 H/28 Oktober 2013 M
(siraaj/arrahmah.com)