PAKISTAN (Arrahmah.com) – Tehrik-e-Taliban Pakistan (TTP) atau yang lebih dikenal sebagai Gerakan Taliban di Pakistan bertekad akan membalas kematian amir mereka, Hakimullah Mehsud yang syahid, InsyaAllah, dibunuh oleh salibis AS dalam serangan pengecut pesawat tak berawak pekan lalu. Kelompok Taliban Pakistan juga memuji Hakimullah untuk “konsolidasi gagasan Jihad dan Khilafah global.”
Taliban Pakistan membuat sebuah pernyataan resmi yang dirilis pada Sabtu (9/11/2013) kemarin melalui outlet media resminya, Media Umar. Pernyataan Taliban tersebut kemudian diperoleh dan diterjemahkan oleh SITE Intelligence Group.
“Kami katakan kepada musuh-musuh Allah, Amerika dan sekutu-sekutu mereka, bahwa darah Amir Mullah Hakimullah Mehsud kami … tidak akan sia-sia, dan kami akan membalas untuk dia dan darahnya sesegera mungkin,” tegas penyataan Taliban, menurut SITE. “Ini adalah janji dari kami dan sebuah hutang di leher kami. Kami tidak akan membebaskan diri atau keluar darinya dengan izin Allah sampai kami memenuhinya. Perang antara kalian dan kami adalah persaingan, dan kalian akan melihat [wahai] orang-orang kafir, dengan mata kalian sendiri, konsekuensi dan kemenangan yang akan diraih Mujahidin Islam.”
Dalam pernyataan tersebut, Taliban menyebutkan dua serangan terhadap AS yang terjadi di luar Pakistan: serangan syahid pada Desember 2009 yang menewaskan tujuh agen CIA dan seorang agen intelijen Yordania di Khost, Afghanistan, dan upaya pemboman di Times Square di New York City pada Mei 2010. Hakimullah rahimahullah terlihat dalam video yang menyatakan kedua serangan tersebut.
Taliban menekankan bahwa Hakimullah telah bertanggung jawab untuk memajukan keterlibatan Taliban Pakistan dalam jihad internasional dan menyerukan kembalinya Khilafah Islam.
“[Hakimullah] menyatakan pentingnya Jihad di garis depan dan konsolidasi gagasan Jihad dan Khilafah global dalam [perjuangan] Mujahidin,” menurut pernyataan tersebut.
Dalam pernyataannya, Taliban Pakistan juga menyatakan Amir Al-Qaeda, Syaikh Ayman Az-Zawahiri, sebagai “Syaikh kami” dan pemimpin Taliban Afghanistan, Mullah Omar sebagai “Amir kaum mukminin kami.”
Partisipasi dalam jihad internasional dan pembentukan kekhalifahan adalah dua tujuan utama Al-Qaeda. Taliban Pakistan bekerja sama erat dengan Al-Qaeda dan memberikan perlindungan dan dukungan bagi pemimpin tertinggi kelompok jihad dan operasinya. (banan/arrahmah.com)