PALESTINA (Arrahmah.com) – Terdapat 5.200 warga Palestina yang ditahan di 17 penjara militer dan pusat penahanan “Israel”, menurut sebuah laporan yang dirilis oleh Departemen Otoritas Palestina urusan tahanan pada Sabtu (12/10/2013), seperti dilansir Ma’an.
Laporan tersebut menggarisbawahi bahwa 2.450 warga Palestina diantaranya, termasuk 476 anak-anak dan 49 wanita, ditahan oleh penjajah “Israel” pada tahun 2013.
Tiga belas anggota parlemen Palestina juga masih berada di dalam penjara “Israel”, tambah laporan tersebut. Tercatat bahwa sejak tahun 2000, “Israel” telah menahan sekitar 60 anggota parlemen dan sejumlah menteri Palestina.
Di antara mereka yang masih berada dalam masa penahanan adalah pemimpin Fatah Marwan Barghouti, Sekjen PFLP Ahmad Saadat dan pemimpin senior Hamas Hasan Yousif.
Laporan itu menyatakan ada 520 warga Palestina di penjara “Israel” yang menjalani masa tahanan seumur hidup. Bahkan ada masa tahanan yang melebihi dari kemungkinan usia mereka. Abdullah Barghouti, menurut laporan itu, menjalani 67 tahun masa tahanan dan tambahan 250 tahun lagi.
Tidak sedikit pula di antara para tahanan Palestina yang ditahan di penjara-penjara “Israel” itu yang merupakan orang-orang tua berusia lanjut seperti Fuad Shubaki (83) dan Omar Akkawi (64).
Laporan tersebut menambahkan bahwa 204 tahanan Palestina telah meninggal dunia di dalam penjara “Israel”, di mana laporan terbaru telah mengabarkan meninggalnya Maysara Abu Hamdiyya dan Arafat Jaradat. Inna lillahi wa inna ilahi raji’un. (banan/arrahmah.com)