CILACAP (Arrahmah.com) – Relawan Infaq Dakwah Center (IDC) menyalurkan bantuan untuk kaum Muslimin di Lembaga Pemasyarakatan Nusakambangan. Berikut adalah agenda perjalanan dua hari relawan IDC di Nusakambangan:
1. Relawan IDC pada hari pertama Senin (7/10/2013) membesuk Abu Fatih, mujahidin yang didiagnosa mengalami “ablatio retina,” yaitu lepasnya lapisan syaraf mata. Menurut pihak RSUD Cilacap yang pernah memeriksa Abu Fatih. Penyebab penyakitnya itu diantaranya adalah infeksi. Faktor lainnya disebabkan oleh trauma, lebih spesifiknya adalah bekas penyiksaan terhadap Abu Fatih yang pernah dialami.
Pihak Lapas sendiri menyatakan sudah siap merujuk Abu Fatih untuk diopersi di sebuah Rumah Sakit di Cicendo, Bandung. Namun masih belum jelas kapan ia akan dioperasi lantaran keputusan Kalapas menunggu koordinasi dengan pihak Densus 88 dan BNPT.
Usai membesuk, relawan IDC juga menyerahkan bantuan kepada pihak keluarga Abu Fatih melalui istrinya.
2. Selanjutnya pada hari kedua Selasa (8/10/2013) relawan IDC juga membesuk Abu Abdurrahman yang menderita sakit TBC. Relawan IDC menyalurkan amanah para muhsinin untuk membantu menyuplai nutrisi yang dibutuhkan Abu Abdurrahman untuk mengobati penyakit TBC yang dideritanya. Diantaranya bantuan tersebut; susu kambing etawa sebanyak 150 dus, 30 Kg madu murni, telur ayam kampung untuk 30 hari. Semua bantuan itu Insya Allah akan dikiriman secara bertahap hingga Abu Abdurrahman sembuh dari sakit.
Di lokasi yang sama, relawan IDC juga membesuk ustadz Amman Abdurrahman dan ustadz Rois. Alhamdulillah kondisi ustadz Rois sendiri nampak sehat. Bahkan ia sangat senang saat dikunjungi seolah tak nampak beban mental meskipun dirinya sudah divonis hukuman mati oleh pengadilan Thaghut. Sementara kondisi ustadz Amman Abdurrahman sendiri terlihat kurang fit karena mengalami gangguan kesehatan.
3. Di akhir kunjungan, ustadz Amman Abdurrahman menyampaikan nasehatnya. Ia menekankan agar umat Islam tetap istiqomah berjuang. Mengutip pernyataan Syakh Asy-Syahid (insya Allah) Marwan Hadid, ia menyampaikan bahwa kebangkitan umat Islam itu akan segera lahir. Namun kelahiran itu akan mengalami proses persalinan, tentu saja proses persalinan itu sangat terasa sakit.
Sebagaimana kondisi umat Islam saat ini, penindasan yang terjadi terhadap umat Islam di Palestina, Suriah dan berbagai tempat lainnya justru akan semakin membangkitkan perlawanan melahirkan kebangkitan Islam, insya Allah.
(azmuttaqin/idc/arrahmah.com)