WONOSOBO (Arrahmah.com) – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) akan menegur organisasi underbouw-nya yang mendukung penyelenggaraan kontes Miss World di Bali dan Jakarta dalam waktu dekat. Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj menegaskan hal itu, Sabtu (7/9) di Wonosobo, Jawa Tengah.
“Nanti kita tegur,” kepada wartawan disela rapat pleno PBNU di Kampus Universitas Sains Al Quran, Wonosobo.
Said Aqil tidak sepakat dengan pandangan yang menilai ajang Miss World sebagai alat diplomasi budaya. Dalam pandangannya, jika disebut diplomasi budaya maka Indonesia harus menonjolkan budaya sendiri, bukan budaya yang diimpor dari negara lain.
“Banyak kok budaya kita yang bisa kita bawa keluar, tidak perlu budaya asing. Miss World ini kan budaya asing,” tandasnya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya dua organ NU, GP Ansor dan Lesbumi mendukung kegiatan Miss World ini.
(azmuttaqin/arrahmah.com)