TURKI (Arrahmah.com) – Tiga kapal perang Rusia melintasi Selat Bosphorus Turki pada Kamis (5/9/2013) menuju ke Mediterania timur, dekat pantai Suriah, di tengah memanasnya situasi kawasan tersebut atas potensi serangan pimpinan salibis AS dalam menanggapi penggunaan senjata kimia rezim syiah Assad.
Kapal intelijen SSV–201 Priazovye, didampingi dua kapal Minsk dan Novocherkassk melewati Bosphorus yang dikenal sebagai Selat Istanbul yang memisahkan Asia dari Eropa, seorang fotografer AFP melaporkan.
Priazovye pada Ahad (1/9) memulai perjalanan dari pangkalannya di pelabuhan Sevastopol di Ukraina “ke wilayah yang ditunjuk dinas militer di Mediterania timur“, seorang pejabat militer [Rusia] mengatakan kepada kantor berita Interfax.
Rusia, sekutu utama rezim Suriah, telah mengirim secara rutin sekitar empat kapal perang di Mediterania timur selama krisis Suriah, merotasikan kapal-kapal itu setiap beberapa bulan.
Rusia juga memiliki pangkalan angkatan laut di pelabuhan Suriah Tartus.
Moskow menentang keras rencana aksi militer pimpinan salibis AS terhadap rezim syiah Assad dalam menanggapi serangan kimia di Damaskus bulan lalu.
Presiden Rusia Vladimir Putin memperingatkan pada Rabu (4/9) bahwa persetujuan Kongres AS untuk serangan militer terhadap Suriah tanpa konsensus PBB akan menjadi sebuah “agresi“. (banan/arrahmah.com)