BEIRUT (Arrahmah.com) – Mujahidin Al-Qaeda Negeri Maghrib Islam (AQIM) pada Sabtu (24/8/2013) menuduh milisi Syiah “Hizbullah” Lebanon berada di balik dua pengeboman di kota Tripoli, Lebanon Utara yang mengakibatkan puluhan korban tewas dan ratusan cedera. AQIM berjanji akan melakukan pembalasan yang adil terhadap kebiadaban orang-orang Rafidhah terhadap ahlus sunnah, laporan Al-Jazera.
Khidmat Site yang mengawasi situs-situs internet mengutip pernyataan AQIM bahwa “sesungguhnya “Hizbullah” yang berdiri berdampingan dengan presiden Suriah Bashar Assad berada di balik kejahatan yang keji ini”.
Dalam pernyataannya melalui akun twitter Yayasan Media Al-Andalus, AQIM menegaskan “kami yakin bahwa pihak yang berada di belakang kejahatan keji terhadap penduduk ahlus sunnah ini adalah tangan-tangan “Hizbullah” Rafidhah”. Pernyataan AQIM juga menyebutkan “Hizbullah telah nampak sesuai aslinya dan panggung sandiwaranya yang lucu telah berakhir dengan peristiwa [pembantaian di] Baniyas dan tempat lainnya”.
Dua pengeboman mengguncang kota Tripoli di pesisir Lebanon pada Jum’at (23/8/2013). Serangan bom itu menewaskan puluhan warga sipil muslim Ahlus sunnah dan mencederai ratusan lainnya. Itu merupakan peristiwa paling berdarah sejak meletusnya perang saudara di Lebanon. (muhibalmajdi/arrahmah.com)