MOGADISHU (Arrahmah.com) – Sebuah demonstrasi besar menentang badan Program Pangan Sedunia (WFP) milik PBB terjadi di ibukota Somalia, Mogadishu.
Ratusan orang di Mogadishu, terutama anak-anak, perempuan dan orang lanjut usia, telah turun ke jalan untuk menyuarakan ketidaksetujuan tentang operasi WFP di Mogadishu di distrik yang dikontrol tentara pemerintah (TFG).
Para pengunjuk rasa memegang spanduk bertuliskan “WFP harus pergi dari negara ini” dan “lindungi hak-hak IDP (masyarakat pengungsi internal)” serta “kami butuh keadilan dalam distribusi”.
Nuro Ali Isse, salah seorang pendemo mengatakan ada banyak orang yang tinggal di Sekolah 21 Oktober di Mogadishu dan menambahkan bahwa mereka tidak menerima bantuan makanan apapun dari WFP selama ini.
Sheikh Mohammed, pendemo lainnya mengeluh bahwa hidup dalam kondisi kehidupan putus asa di Mogadishu.
Para pendemo menyerukan agar pemerintah transisi mengusir WFP dari negara tersebut karena tidak menyalurkan bantuan makanan.
Berbeda dengan wilayah yang dikontrol oleh Mujahidin Al Shabaab, penduduk setempat hidup berkecukupan. Selain mendapat bantuan makanan, mereka juga mendapat keadilan karena hidup mereka berdasarkan hukum Islam. Penduduk berusaha mandiri dengan mengelola lahan mereka yang dibantu oleh Mujahidin. (haninmazaya/arrahmah.com)