TIKRIT (Arrahmah.com) – Sumber pada Kepolisian Propinsi Shalahuddin menyatakan pada Kamis (27/6/2013) bahwa seorang perwira kepolisian rezim Syiah Rafidhah Irak cedera oleh ledakan bom yang dipasang pada mobilnya di pusat kota Tikrit, 170 kilometer utara Baghdad.
Sumber itu mengatakan kepada Almada Press, “Sebuah bom tempel dipasang pada sebuah mobil yang dikendarai oleh perwira kepolisian berpangkat inspektur, meledak pada (Kamis) sore ini saat melintas di jalan raya Arbain, pusat kota Tikrit. Ledakan itu menyebabkan ia cedera parah.”
Sumber itu menambahkan bahwa pasukan keamanan Irak telah dikerahkan ke lokasi kejadian. Mereka langsung melakukan blokade terhadap wilayah sekitar lokasi serangan. Sementara perwira polisi yang cedera dilarikan Rumah Sakit Umum Tikrit untuk mendapatkan perawatan medis.
Mujahidin Daulah Islam Irak dan Jama’ah Ansharul Islam gencar melakukan serangan terhadap polisi, tentara dan pejabat rezim Syiah Rafidhah Irak. Serangan-serangan mujahidin menggoyahkan rezim Irak bahkan di ibukota Baghdad.
Juru bicara resmi Daulah Islam Irak, Syaikh Abu Muhammad al-Adnani beberapa waktu lalu telah menyampaikan ancaman operasi jihad terhadap pasukan Syiah Rafidhah sejak Baghdad, Irak sampai Beirut, Beirut. Ancaman itu sebagai respon mujahidin Irak atas intervensi militer milisi Syiah Hizbullah Lebanon di Suriah. (muhibalmajdi/arrahmah.com)