DAMASKUS (Arrahmah.com) – Pertempuran sengit terjadi antara mujahidin Suriah dan pasukan rezim Nushairiyah Suriah sejak Sabtu (22/6/2013) pagi di dekat posko militer Takmah, kota Zamalka, propinsi pinggiran Damaskus.
Pada saat bersamaan artileri berat rezim Nushairiyah Suriah membombardir kota Zamalka, mengakibatkan kerusakan hebat. Asap tebal membumbung tinggi dari perumahan penduduk kota yang terkena hantaman artileri berat, laporan Ugarit News.
Sepanjang Sabtu sore pertempuran sengit berlanjut di sepanjang jalan yang menghubungkan antara kota Zamalka, Jaubar dan Qabun. Mujahidin Islam dan mujahidin FSA berupaya keras menghalau serangan pasukan rezim Nushairiyah Suriah yang mencoba masuk ke desa Qabun. Pasukan rezim Nushairiyah Suriah menghujani kota dengan artileri berat dan rudal darat – darat.
Dalam pertempuran sengit Sabtu pagi dan sore tersebut, mujahidin berhasil menghancurkan sebuah tank, melumpuhkan sebuah tank dan menghancurkan sebuah panser BMP di dekat Yayasan Takmah, bundaran selatan kota Zamalka. Tank dan panser rezim ditembak hancur oleh Batalion Mujahidin Ghautah FSA.
Ugarit News melaporkan tiga orang mujahidin gugur dalam pertempuran sengit tersebut. Mereka adalah Luai Samir as-Syaibani, Ahmad Nadzir al-Ghausy dan Mahmud Mustahafa Habusy.
Artileri berat pasukan rezim Nushairiyah Suriah masih membombardir kota Zamalka sampai tengah malam. Pertempuran sengit terus berlangsung di pinggiran kota. Mujahidin Islam dan mujahidin FSA bertahan di luar kota untuk mengantisipasi pergerakan pasukan rezim Nushairiyah. (muhibalmajdi/arrahmah.com)