MAURITANIA (Arrahmah.com) – Salah seorang pemimpin Al Qaeda Afrika Utara (AQIM) dilaporkan telah syahid (In syaa Allah) dalam sebuah pertempuran dengan pasukan teroris Perancis. Hal ini dibenarkan oleh Mujahidin AQIM dalam sebuah pernyataan yang disiarkan oleh kantor berita swasta Mauritania, ANI.
Menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh Mujahidin AQIM pada Ahad (16/6/2013), Abdelhamid Abou Zeid, seorang komandan AQIM, gugur dalam pertempuran yang berlangsung di Mali utara, lansir Al Jazeera.
Pernyataan itu tidak memberikan rincian mengenai tanggal kematian atau lokasi pasti pertempuran terjadi.
AQIM hanya menyatakan bahwa Abou Zeid, seorang Mujahid kelahiran Aljazair, gugur di medan perang melawan pasukan teroris Perancis.
Paris telah mengumumkan pada bulan Maret lalu bahwa Abou Zeid telah meninggal dalam pertempuran. Mereka mengklaim bahwa serangan terjadi pada akhir Februari lalu.
“Ini adalah pertama kalinya AQIM mengeluarkan statemen resmi yang menyebut kematian Abou Zeid,” ujar direktur ANI, Mohammed Mahmoud Ould Abou Al-Maali.
Lahir di Debdeb, Aljazair, dekat dengan perbatasan Libya, Abou Zeid merupakan seorang aktivis gerakan Islam FIS. Kemudian ia tidak diketahui keberadaannya sepanjang tahun 90-an.
Dia muncul kembali pada tahun 2003 sebagai komando kedua dalam kelompok GSPC di Aljazair selatan yang kemudian bergabung dengan beberapa organisasi lainnya dan berkembang menjadi AQIM. (haninmazaya/arrahmah.com)