QUSAYR (Arrahmah.com) – Mengungsi untuk mencari selamat bagi penduduk sipil muslim Qusayr, propinsi Homs tidak lebih mudah daripada bertahan dalam kota Qusayr yang terus mendapat bombardir massif dari pasukan rezim Nushairiyah Suriah dan milisi Syiah Hizbullah Lebanon.
Ratusan penduduk sipil muslim Qusayr yang mencoba untuk mengungsi ke luar kota Qusayr tetap menjadi target serangan pasukan rezim Nushairiyah Suriah dan milisi Syiah Hizbullah Lebanon.
Koordinasi Dokter Homs melaporkan sejumlah warga sipil Qusayr yang mengungsi menjadi target bombardir pesawat tempur rezim Suriah dan tank milisi Syiah Hizbullah Lebanon pada Ahad (9/6/2013), laporan Qusayr Media Center.
Banyak di antara warga sipil terus ditandu keluar dari dalam kota Qusayr untuk mendapatkan perawatan yang lebih layak di kota lain. Mereka harus menempuh jalur hutan dan pedalaman yang jauh dari jalan raya. Namun bombardir gencar pesawat tempur rezim Suriah dan tank milisi Syiah Hizbullah tidak membiarkan mereka mengungsi dengan aman.
“Ini adalah seorang warga sipil yang cedera. Kini ia gugur terkena di bagian perut dan pinggangnya. Kami di tengah hutan, tidak ada obat-obatan dan tidak ada dokter,” kata seorang warga kepada wartawan Qusayr Media Center sambil menunjuk seorang warga lainnya yang gugur akibat serangan pasukan rezim.
Hanya beberapa meter dari tempat tersebut, para pengungsi mengerubungi seorang warga yang gugur oleh serangan pesawat tempur rezim Suriah. Seorang anggota mujahidin FSA yang mengawal jalur pengungsian itu tidak kuasa menahan tangisnya saat melihat kondisi korban. Warga itu gugur dalam keadaan jari telunjuknya menunjuk dan mengucapkan dua kalimat syahadat, seperti gerakan jari telunjuk orang yang melaksanakan shalat.
“Hasbunallah wa ni’mal wakiil. Ya rabb, insya Allah syahid,” kata mujahid itu dengan terbata-bata.
Dendam rezim Nushairiyah Suriah dan milisi Syiah Hizbullah Lebanon kepada penduduk Qusayr dilator belakangi ideologi agama. Agama Nushairiyah dan agama Syiah Itsna Asyariyah memandang muslim Ahlus sunnah sebagai musuh abadi mereka.
http://www.youtube.com/watch?feature=player_embedded&v=IziWoV2hZN4
(muhibalmajdi/arrahmah.com)