BADGHIS (Arrahmah.com) – Mujahidin Imarah Islam Afghanistan (IIA) menyerbu 12 pos polisi boneka lokal di distrik Ghormach, provinsi Badghis sebagai bagian dari kampanye militer musim semi yang dinamai “Operasi Khalid bin Walid.”
Para pejabat Mujahidin melaporkan, sebagaimana dikutip Shahamat, bahwa Mujahidin menyerbu pos-pos pemeriksaan di distrik Ghormach pada Rabu (1/5/2013) dan setelah pertempuran selama 35 jam, Mujahidin berhasil menguasi 12 pos pemeiksaan dan menangkap 33 polisi boneka lokal atau yang juga dikenal sebagai milisi Arbaki dalam keadaan hidup. Sementara 7 tentara dan 4 polisi tewas serta 10 lainnya menderita luka-luka.
Laporan menambahkan bahwa Mujahidin juga mendapatkan ghanimah (harta rampasan perang) 30 senapan Ak dengan 3000 peluru, 2 senjata mesin Pk dengan 7000 peluru, 2 RPG dengan 20 peluru, 2 pistol, 18 rompi amunisi, 10 sepeda motor dan peralatan lainnya.
Dalam pertempuran ini 2 Mujahidin syahid (semoga Allah menerima mereka) dan enam lainnya luka-luka.
Laporan juga mengatakan bahwa penyerangan terhadap pos-pos musuh di tempat lainnya masih berlangsung. (siraaj/arrahmah.com)