RAMALLAH (Arrahmah.com) – Sumber medis Palestina di Ramallah, Tepi Barat tengah, melaporkan bahwa sedikitnya 20 penduduk Palestina terluka dalam bentrokan yang terjadi di dekat penjara Ofer, selatan Ramallah pada Kamis (28/2/2013). Tiga orang dikabarkan ditangkap.
Saksi mata melaporkan bahwa tentara Zionis melepaskan tembakan menggunakan peluru karet berlapis logam ke arah penduduk Palestina yang mengakibatkan 20 orang terluka dan puluhan lainnya harus dirawat karena efek menghirup gas air mata.
Bentrokan terjadi setelah tentara menyerang pengunjuk rasa yang menggelar aksinya di dekat penjara Ofer sebagai bentuk solidaritas terhadap para tahanan Palestina yang ditahan di penjara “Israel”.
Para tentara penjajah Yahudi mengejar puluhan demonstran dan menculik tiga dari mereka ke tempat yang tidak diketahui. Selain itu, tentara juga menyerang dan memukuli seorang pengunjuk rasa dengan brutal yang menyebabkan berbagai luka dan memar disekujur tubuh korban.
Pengunjuk rasa juga memprotes kematian Arafat Jaradat (33) dari kota Sa’ir, dekat Hebron, yang diculik oleh tentara Zionis pada 18 Februari lalu. Ia disiksa dengan sangat ekstrim di fasilias interogasi “Israel” pada Sabtu pekan lalu hingga meninggal dunia. (haninmazaya/arrahmah.com)