JAKARTA (Arrahmah.com) – Pemegang jabatan Deputi Penindakan dan Pembinaan Kemampuan di Badan Nasional Pemberantasan Terorisme (BNPT) yang sebelumnya ditempati Irjen Tito Karnavian resmi berganti. Tito yang sekarang menjabat sebagai Kapolda Papua, digantikan oleh Brigjen Arief Dharmawan SH MM.
Surat pengangkatan Arief sebagai Deputi Penindakan BNPT sudah keluar sejak 25 Januari lalu. “Pelantikannya direncanakan Rabu (27/02) oleh Bapak Menkopolhukam,” ujar sumber BNPT, Selasa (26/2/2013) seperti dilansir JPNN.
Rencananya, Arief dilantik berdasar Surat Keputusan Presiden nomer 15/M tahun 2013 tertanggal 25 Januari 2013. Sebelumnya, Arief menjabat sebagai Direktur Kerjasama Bilateral di BNPT.
Menkopolhukam Djoko Suyanto diagendakan melantik Arief di kantornya, jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat. Namun Irjen Tito Karnavian yang sekarang sudah aktif sebagai Kapolda Papua, dijadwalkan tak bisa menghadiri pelantikan itu karena sedang fokus dengan kasus penyerangan delapan prajurit TNI di Puncak Jaya, Papua.
Selama ini posisi Deputi Penindakan dan Pembinaan Kemampuan BNPT cukup strategis karena bertanggungjawab dalam kebijakan, strategi, dan program nasional penanggulangan terorisme. Deputi Penindakan juga bertugas mengkoordinasi penentuan tingkat ancaman dan persiapan penindakan terhadap pelaku teror di lapangan.
Brigjen Arief sebelum di BNPT pernah bertugas di Pusinafis Bareskrim Polri. Alumnus Lemhanas angkatan 43 ini juga pernah menjabat sebagai Kanit Ekonomi Khusus Bareskrim Polri. Dengan jabatan barunya, Brigjen Arief akan promosi menjadi bintang dua (Irjen). (bilal/arrahmah.com)