JAKARTA (Arrahmah.com) – Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengimbau kepada tokoh agama dan Umat Islam mengajak masyarakat untuk memberi bantuan dan mendoakan kebaikan kepada korban banjir.
“Diharapkan tokoh agama dan umat islam memberikan imbauan untuk menggerakkan seluruh potensi umat dalam membantu korban banjir dan mendoakan keselamatan korban serta agar banjir segera reda,” kata Sekretaris Komisi Fatwa MUI Ustadz Asrorun Niam dalam keterangannya kepada arrahmah.com, Jumat (18/1/2013).
Lanjut Ustadz Niam, lembaga sosial, aktivis masjid, ormas Islam, dan pengelola lembaga pendidikan, dan yang memiliki sarana prasarana umum atau ibadah dapat membantu layanan tempat pengungsian.
“Ini adalah masalah bersama, yang membutuhkan semangat kebersamaan,” ujarnya.
Ustadz Niam juga menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat, lembaga agama, ormas, hendaknya dapat berkontribusi dalam lingkupnya masing-masing.
Selain itu menurutnya, di balik setiap musibah pasti ada hikmahnya. Mulai dari aktivitas yang ramah terhadap lingkungan, agar ada keseimbangan ekologis.
“Dan ini sunnatullah, kerusakan alam, banjir, longsor dan sebagainya banyak dipicu oleh faktor manusia. Untuk itu perlu ada perbaikan muamalah kita dengan alam,” tutup Ustadz Niam. (bilal/arrahmah.com)